Senin, 05 Desember 2016

CONTOH RPP (RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN) GARIS DAN SUDUT

Selamat pagi semuanya......
memulai lagi untuk berbagi ilmu, setelah sekian lama tidak menulis di blog :-)




RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
GARIS DAN SUDUT

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah            : SMP
Mata Pelajaran : Matematika-Wajib
Kelas/Semester: VIII/1
Materi Pokok   : Garis dan Sudut
Alokasi Waktu : 3 x 40 menit 
A.    Kompetensi Inti
1.      Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2.      Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3.      Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, kenseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4.      Mengolah, menyaji, dan menalar  dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B.     Kompetensi Dasar
1.    Menghargai dan menghayati agama yang dianutnya.
2.1  Menunjukkan sikap logis, kritis, analitik, konsisten dan teliti, bertanggung jawab, responsif, dan tidak mudah menyerah dalam memecahkan masalah.
2.2 Memiliki rasa ingin tahu, percaya diri, dan ketertarikan pada matematika serta memiliki rasa percaya pada daya dan kegunaan matematika, yang terbentuk melalui pengalaman belajar.
2.3  Memiliki sikap terbuka, santun, objektif, menghargai pendapat dan karya teman dalam interaksi kelompok maupun aktivitas sehari-hari.




C.    Indikator Pencapaian Kompetensi
1.      Terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran Garis dan Sudut.
2.      Menunjukkan sikap bertanggung jawab dan aktif selama proses pembelajaran Garis dan Sudut.
3.      Menjelaskan dan memahami hubungan antar 2 garis.
4.      Menjelaskan dan memahami sifat-sifat 2 garis sejajar.
5.      Menemukan dan memahami konsep sudut.

D.    Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan diskusi, Tanya jawab dan penugasan, serta kegiatan pembelajaran kooperatif dalam pembelajaran transformasi ini diharapkan peserta didik terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat :
1.      Menjelaskan dan memahami hubungan antar 2 garis.
2.      Menjelaskan dan memahami sifat-sifat 2 garis sejajar.
3.      Menemukan dan memehami konsep sudut.

E.     Materi Pembelajaran
A.    Garis, Sinar Garis dan Ruas Garis
Misal kita punyai dua titik A dan B kemudian kita hubungkan kedua titik tersebut diperoleh beberapa keadaan sebagai berikut.

Gambar 1
Gambar 1 menunjukkan garis AB. Garis AB dilambangkan dengan , artinya panjang garis AB tak terbatas.
Garis adalah kurva lurus yang tidak berujung dan tidak berpangkal
Gambar 2
Gambar 2 menunjukkan sinar garis AB. Sinar garis AB dilambangkan , artinya panjang sinar garis AB tak terbatas.
Sinar garis adalah kurva lurus yang berpangkal tetapi tidak berujung
Gambar 3
Gambar 3 menunjukkan ruas garis AB. Ruas garis AB dilambangkan , artinya panjang ruas garis terbatas.
Ruas garis adalah kurva lurus yang memiliki pangkal dan ujung

B.     Kedudukan Dua Garis
a.       Dua garis sejajar
Bayangkan sebuah kereta yang melaju diatas rel. Amati jarak antar besi rel yang dilintasi kereta tersebut. Apakah jaraknya selalu tetap? Sekarang, apabila kereta bergerak, apakah kedua besi rel tersebut nantinya akan berpotongan? Tentu tidak.
Apabila kita umpamakan kedua besi rel tersebut sebagai dua buah garis, maka kita dapat gambarkan sebagai berikut.
Gambar 4
Garis m dan n apabila diperpanjang sampai tak berhingga maka kedua garis tidak akan pernah berpotongan. Keadaan seperti ini dikatakan kedua garis sejajar atau garis m sejajar dengan garis n. dua garis sejajar dinotasikan dengan “ ‖ ”.
Dua garis atau lebih dikatakan sejajar apabila garis-garis tersebut terletak pada satu bidang datar dan tidak akan pernah bertemu atau berpotongan jika garis tersebut diperpanjang sampai tak berhingga.
b.      Dua garis berpotongan
Sekarang coba amati perempatan jalan yang ada di rumahmu. Apakah perempatan jalan tersebut dapat digambarkan seperti berikut?
Gambar 5
Garis p dan q berpotongan di titik O. Apabila kita perpanjang garis p dan q, apakah garis p dan q akan berpotongan lagi?
Dua garis dikatakan saling berpotongan apabila garis tersebut terletak pada satu bidang datar dan mempunyai satu titik potong.
c.       Dua garis berhimpit
Misalkan kita mempunyai dua garis yang melewati dua titik yang sama seperti pada gambar berikut.
Gambar 6
Garis g dan garis h adalah dua garis yang sama-sama melewati titik O dan R. Terlihat bahwa garis g dan garis h dapat digambarkan menjadi satu buah garis. Garis g dan garis h dapat dikatakan sebagai dua garis yang berhimpit.
Dua garis dikatakan saling berhimpit apabila garis tersebut terletak pada satu garis lurus, sehingga hanya terlihat sebagai satu garis lurus saja.
d.      Dua garis bersilangan
Amati ruang kelasmu saat ini. Bayangkan sebuah garis yang menghubungkan antara pojok kiri langit-langit depan kelasmu dengan pojok kanan langit-langit dibelakang kelas. Buat lagi sebuah garis yang menghubungkan pojok kiri lantai dibelakang kelas dengan pojok kanan lantai di depan kelas. Apabila kamu kesusahan, coba amati gambar berikut sebagai pembantu.
Gambar 7
Garis yang tadi kamu bayangkan adalah garis  dan garis . Apakah kedua garis tersebut berpotongan? Apakah kamu dapat membuat sebuah bidang datar yang memuat kedua garis tersebut? Garis  dan  dikatakan saling bersilangan.
Dua garis dikatakan bersilangan apabila garis-garis tersebut tidak terletak pada satu bidang datar dan tidak akan berpotongan apabila diperpanjang.
C.    Sifat-sifat Dua Garis Sejajar
Perhatikan Gambar 8
Gambar 8
Pada gambar 8 kita punyai 2 buah titik A dan titik B. Dari kedua titik tersebut kita buat sebuah garis. Perhatikan titik C yang terletak diluar garis . Kita akan buat garis yang melalui titik C dan sejajar garis . Ada berapa gariskah yang dapat kamu buat?
Melalui satu titik diluar sebuah garis dapat ditarik tepat satu garis yang sejajar dengan garis itu.

Selanjutnya perhatikan Gambar 9.
Gambar 9
Pada Gambar 9 terdapat dua buah garis m dan garis n yang keduanya sejajar. Kemudian dibuat sebuah garis t yang memotong m di P. Apabila kita perpanjang garis t, ternyata t memotong n di Q.
Jika sebuah garis memotong salah satu dari dua garis yang sejajar maka garis itu juga akan memotong garis yang kedua.
Sekarang perhatikan Gambar 10.
Gambar 10
Pada gambar 10 kita punyai dua buah garis sejajar m dan n. Kita buat garis r sehingga r sejajar dengan n. Apakah garis r sejajar dengan garis m?
Jika sebuah garis sejajar dengan dua garis yang berbeda, maka kedua garis yang berbeda tersebu juga sejajar satu sama lain.
D.    Sudut
Sudut terbentuk karena dua garis bertemu pada satu titik. Misalnya pemanah, sudut terbentuk antara tangan dengan badan pemanah. Untuk gambar pemancing, garis bantu merah sengaja ditambah untuk menunjukkan lebih jelas sudut yang terbentuk antara pancingan dengan bidang datar. Terminologi garis dalam hal ini merupakan sinar garis, karena memiliki awal dan tidak memiliki titik ujung

F.     Model/Metode Pembelajaran
1.      Pendekatan                             : Saintifik (scientific)
2.      Strategi Pembelajaran             : Heuristis
3.      Model Pembelajaran               : Kooperatif (cooperative learning) menggunakan Problem Based Learning (PBL)
4.      Metode Pembelajaran                         : Tanya jawab dan Penugasan.

G.    Kegiatan Pembelajaran
1.      Pertemuan kesatu:
Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Alokasi Waktu
Pendahuluan
1.     Guru mengkondisikan kelas pada situasi belajar dan mengecek kehadiran peserta didik.
2.      Guru memberikan gambaran tentang pentingnya mempelajari garis dan sudut dan kegunaannya  dalam kehidupan sehari-hari.
3.      Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan berpikir kritis, siswa diajak memecahkan masalah yang berkaitan dengan garis dan sudut.
4.      Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai yaitu menjelaskan dan memahami hubungan antar 2 garis.
5 menit
Inti
1.      Guru memberikan lembar kerja peserta didik untuk setiap bangku (terdiri dari dua peserta didik) kemudian meminta peserta didik untuk memahami masalah yang diberikan oleh guru.
2.      Guru memberi kesempatan untuk peserta didik bertanya mengenai hal-hal yang ingin ditanyakan peserta didik mengenai materi yang akan dibahas.
3.      Guru bertanya mengenai garis, sinar garis, dan ruas garis beserta kedudukan dua garis.
4.      Bila siswa belum mampu menjawabnya, guru memberi scaffolding dengan memberikan ilustrasi yang berkaitan dengan pertanyaan yang diajukan.
5.      Dengan tanya jawab, dapat disimpulkan konsep garis.
6.      Selanjutnya, guru membuka cakrawala mengenai garis, sinar garis, dan ruas garis.
7.      Guru membagi siswa ke dalam beberapa kelompok dengan tiap kelompok terdiri atas 4 siswa.
8.      Tiap kelompok mendapat tugas untuk menentukan kedudukan dua garis yang diketahui. Tugas diselesaikan berdasarkan worksheet atau lembar kerja yang dibagikan.
9.      Selama siswa bekerja di dalam kelompok, guru memperhatikan dan mendorong semua siswa untuk terlibat diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok yang melenceng jauh pekerjaannya.
10.  Beberapa kelompok diskusi (tidak harus yang terbaik) diminta untuk mempresentasikan hasil diskusinya ke depan kelas. Sementara kelompok lain, menanggapi dan menyempurnakan apa yang dipresentasikan.
11.  Guru mengumpulkan semua hasil diskusi tiap kelompok.
12.  Guru memberikan empat (4) soal yang terkait dengan garis dan unsur-unsurnya. Dengan tanya jawab, siswa dan guru menyelesaikan soal yang telah diberikan dengan menggunakan strategi yang tepat.
25 menit
Penutup
1.      Beberapa siswa diminta menyimpulkan kembali mengenai garis, sinar garis, dan ruas garis beserta kedudukan dua garis.
2.      Dengan bantuan presentasi komputer/menuliskan di papan tulis, guru menayangkan apa yang telah dipelajari dan menyimpulkan materi mengenai garis dan sudut.
3.      Guru memberikan tugas PR beberapa soal mengenai garis dan sudut.
4.      Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan untuk tetap belajar mengenai materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.
5 menit

2.      Pertemuan kedua
Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Alokasi Waktu
Pendahuluan
1.     Guru mengkondisikan kelas pada situasi belajar dan mengecek kehadiran peserta didik.
2.      Guru memberikan gambaran tentang pentingnya mempelajari garis dan sudut dan kegunaannya  dalam kehidupan sehari-hari.
3.      Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan berpikir kritis, siswa diajak memecahkan masalah yang berkaitan dengan garis dan sudut.
4.      Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai yaitu menjelaskan dan memahami hubungan antar 2 garis.
5 menit
Inti
1.      Guru memberikan lembar kerja peserta didik untuk setiap bangku (terdiri dari dua peserta didik) kemudian meminta peserta didik untuk memahami masalah yang diberikan oleh guru.
2.      Guru memberi kesempatan untuk peserta didik bertanya mengenai hal-hal yang ingin ditanyakan peserta didik mengenai materi yang akan dibahas.
3.      Guru bertanya mengenai kedudukan dua garis.
4.      Bila siswa belum mampu menjawabnya, guru memberi scaffolding dengan memberikan ilustrasi yang berkaitan dengan pertanyaan yang diajukan.
5.      Dengan tanya jawab, dapat disimpulkan kedudukan dua garis.
6.      Selanjutnya, guru membuka cakrawala mengenai kedudukan garis.
7.      Guru membagi siswa ke dalam beberapa kelompok dengan tiap kelompok terdiri atas 4 siswa.
8.      Tiap kelompok mendapat tugas untuk menentukan kedudukan dua garis. Tugas diselesaikan berdasarkan worksheet atau lembar kerja yang dibagikan.
9.      Selama siswa bekerja di dalam kelompok, guru memperhatikan dan mendorong semua siswa untuk terlibat diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok yang melenceng jauh pekerjaannya.
10.  Beberapa kelompok diskusi (tidak harus yang terbaik) diminta untuk mempresentasikan hasil diskusinya ke depan kelas. Sementara kelompok lain, menanggapi dan menyempurnakan apa yang dipresentasikan.
11.  Guru mengumpulkan semua hasil diskusi tiap kelompok.
12.  Guru memberikan empat (4) soal yang terkait dengan garis dan unsur-unsurnya. Dengan tanya jawab, siswa dan guru menyelesaikan soal yang telah diberikan dengan menggunakan strategi yang tepat.
25 menit
Penutup
1.      Beberapa siswa diminta menyimpulkan kembali mengenai kedudukan dua garis.
2.      Dengan bantuan presentasi komputer/menuliskan di papan tulis, guru menayangkan apa yang telah dipelajari dan menyimpulkan materi mengenai kedudukan dua garis.
3.      Guru memberikan tugas PR beberapa soal mengenai garis dan sudut.
4.      Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan untuk tetap belajar mengenai materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.
5 menit

3.      Pertemuan ketiga
Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Alokasi Waktu
Pendahuluan
1.     Guru mengkondisikan kelas pada situasi belajar dan mengecek kehadiran peserta didik.
2.      Guru memberikan gambaran tentang pentingnya mempelajari garis dan sudut dan kegunaannya  dalam kehidupan sehari-hari.
3.      Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan berpikir kritis, siswa diajak memecahkan masalah yang berkaitan dengan garis dan sudut.
4.      Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai yaitu menjelaskan dan memahami sifat-sifat 2 garis sejajar dan memahami konsep sudut.
5 menit
Inti
1.      Guru memberikan lembar kerja peserta didik untuk setiap bangku (terdiri dari dua peserta didik) kemudian meminta peserta didik untuk memahami masalah yang diberikan oleh guru.
2.      Guru memberi kesempatan untuk peserta didik bertanya mengenai hal-hal yang ingin ditanyakan peserta didik mengenai materi yang akan dibahas.
3.      Guru bertanya mengenai sifat dua garis yang sejajar yang selanjutnya bertanya mengenai konsep sudut.
4.      Bila siswa belum mampu menjawabnya, guru memberi scaffolding dengan memberikan ilustrasi yang berkaitan dengan pertanyaan yang diajukan.
5.      Dengan tanya jawab, dapat disimpulkan konsep garis.
6.      Selanjutnya, guru membuka cakrawala mengenai sifat dua garis yang sejajar dan konsep sudut.
7.      Guru membagi siswa ke dalam beberapa kelompok dengan tiap kelompok terdiri atas 4 siswa.
8.      Tiap kelompok mendapat tugas untuk menyebutkan sifat dua sudut yang sejajar dan konsep sudut. Tugas diselesaikan berdasarkan worksheet atau lembar kerja yang dibagikan.
9.      Selama siswa bekerja di dalam kelompok, guru memperhatikan dan mendorong semua siswa untuk terlibat diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok yang melenceng jauh pekerjaannya.
10.  Beberapa kelompok diskusi (tidak harus yang terbaik) diminta untuk mempresentasikan hasil diskusinya ke depan kelas. Sementara kelompok lain, menanggapi dan menyempurnakan apa yang dipresentasikan.
11.  Guru mengumpulkan semua hasil diskusi tiap kelompok.
12.  Guru memberikan empat (4) soal yang terkait dengan garis dan sudut. Dengan tanya jawab, siswa dan guru menyelesaikan soal yang telah diberikan dengan menggunakan strategi yang tepat.
25 menit
Penutup
1.      Beberapa siswa diminta menyimpulkan kembali mengenai sifat dua garis sejajar dan konsep sudut.
2.      Dengan bantuan presentasi komputer/menuliskan di papan tulis, guru menayangkan apa yang telah dipelajari dan menyimpulkan materi mengenai garis dan sudut.
3.      Guru memberikan tugas PR beberapa soal mengenai garis dan sudut.
4.      Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan untuk tetap belajar mengenai materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.
5 menit

H.    Alat, Media, dan Sumber Pembelajaran
1.      Alat/bahan pembelajaran :
-          Whiteboard/blackboard
-          Spidol/Kapur
-          Penghapus
-          Laptop dan LCD
2.      Media pembelajaran :
-          Worksheet atau LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik)
-          Power Point
3.      Sumber pembelajaran :
-          Buku Siswa Matematika Kelas VII.


I.       Penilaian Hasil Belajar
1.      Teknik Penilaian: Pengamatan, Tes tertulis
2.      Prosedur Penilaian:
No
Aspek yang dinilai
Teknik Penilaian
Waktu Penilaian
1.
Sikap
a.       Terlibat aktif dalam pembelajaran garis dan sudut.
b.      Bekerjasama, konsisten, disiplin, dan percaya diri dalam kegiatan kelompok.
c.       Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
Pengamatan
Selama pembelajaran dan saat diskusi
2.
Pengetahuan
a.       Dapat menentukan kedudukan garis.
b.      Mampu menyebutkan sifat dua garis sejajar.
c.       Mampu menyebutkan unsur-unsur sudut.
Pengamatan dan tes
Penyelesaian tugas individu dan kelompok

Keterampilan
a.       Terampil menerapkan konsep/prinsip dari garis dan sudut.
Pengamatan
Penyelesaian tugas (baik individu maupun kelompok) dan saat diskusi

J.      Instrumen Penilaian Hasil Belajar
1.      Bentuk Instrumen : Tes Tertulis dan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
2.      Instrumen :
a.      Tes Tertulis

b.      Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
LKPD terlampir






LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP
Mata Pelajaran            : Matematika
Kelas/Semester            : VIII/2
Tahun Pelajaran           : 2013/2014
Waktu Pengamatan     : Selama kegiatan pembelajaran berlangsung

Indikator sikap aktif dalam pembelajaran garis dan sudut:
1.      Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran
2.      Baik jika menunjukkan sudah ada  usaha ambil bagian dalam pembelajaran  tetapi belum ajeg/konsisten
3.      Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian  dalam menyelesaikan tugas kelompok  secara terus menerus dan ajeg/konsisten

Indikator sikap bekerjasama, konsisten, disiplin, dan percaya diri  dalam kegiatan kelompok.
1.      Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama,konsisten, disiplin, dan percaya diri dalam kegiatan kelompok.
2.      Baik jika menunjukkan sudah ada  usaha untuk bekerjasama,konsisten, disiplin, dan percaya diri dalam kegiatan kelompok tetapi masih belum ajeg/konsisten.
3.      Sangat baik jika menunjukkan adanya  usaha bekerjasama,konsisten, disiplin, dan percaya diri dalam kegiatan kelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
1.      Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
2.      Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten.
3.      Sangat baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan ajeg/konsisten.





Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.
No
Nama Siswa
Sikap
Aktif
Bekerjasama
Toleran
KB
B
SB
KB
B
SB
KB
B
SB
1










2










3










4










5




















Keterangan:
KB: Kurang baik ; B: Baik ; SB : Sangat baik

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN
Mata Pelajaran            : Matematika
Kelas/Semester            : XI/2
Tahun Pelajaran           : 2013/2014
Waktu Pengamatan     : Selama kegiatan pembelajaran berlangsung

Indikator terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan garis dan sudut.
1.      Kurangterampiljika sama sekali tidak dapat menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan garis dan sudut.
2.      Terampiljika menunjukkan sudah ada  usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan garis dan sudut tetapi belum tepat.
3.      Sangat terampill,jika menunjukkan adanya  usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan garis dan sudut dan sudah tepat.




Bubuhkan tanda √pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.
No
Nama Siswa
Keterampilan
Menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah
KT
T
ST
1




2




3




4




5








Keterangan:
KT       : Kurang terampil
T          : Terampil
ST        : Sangat terampil

Tidak ada komentar:

Posting Komentar